Pinrang – Dalam rangka mendukung Gerakan Masyarakat Sehat (Germas) dan penurunan angka stunting di Kabupaten Pinrang, Dinas Kesehatan Kabupaten Pinrang mengadakan pelatihan Komunikasi Antar Pribadi (KAP) bagi kader kesehatan. Kegiatan yang berlangsung selama 3 hari ini, 12-14 Juni 2024, dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Kesehatan Pinrang, drg. Dyah Puspita Dewi, M.Kes di Hotel MS Pinrang.
Pembukaan pelatihan ini turut dihadiri oleh Ketua Tim Kerja Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat, Hj. Kasmawati, SKM,M.Kes, serta 57 peserta kader posyandu utusan 18 puskesmas se-kabupaten Pinrang.
Dalam sambutannya, drg. Dyah Puspita Dewi, M.Kes menyampaikan bahwa pelatihan KAP ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader kesehatan dalam berkomunikasi secara efektif dengan masyarakat. Hal ini penting dilakukan untuk mendorong perubahan perilaku masyarakat terkait kesehatan, termasuk pencegahan stunting dan penerapan Germas.
“Melalui pelatihan ini, diharapkan para kader kesehatan dapat menjadi ujung tombak dalam penyebaran informasi dan edukasi kesehatan kepada masyarakat. Kader kesehatan harus mampu berkomunikasi dengan baik dan membangun hubungan yang positif dengan masyarakat sehingga pesan-pesan kesehatan dapat diterima dengan mudah dan dipahami,” ujar drg. Dyah Puspita Dewi, M.Kes.
Hj. Kasmawati, SKM,M.Kes menambahkan bahwa materi pelatihan KAP ini akan mencakup berbagai topik, seperti konsep komunikasi, teknik komunikasi efektif, membangun hubungan dengan masyarakat, dan strategi komunikasi untuk perubahan perilaku.
“Para peserta juga akan dibekali selain dari Narasumber dari Tim Kerja Promkes Dinkes Pinrang juga berbagai keterampilan praktikal oleh Tim Fasilitator dari Tim Kerja Promkes dan PM Dinkes Provinsi Sul-Sel, seperti cara melakukan konseling individu, memfasilitasi diskusi kelompok, dan menggunakan media komunikasi untuk menyampaikan pesan kesehatan,” jelas Hj. Kasmawati, SKM,M.Kes.
Diharapkan dengan pelatihan KAP ini, para kader kesehatan dapat menjadi komunikator yang handal dan mampu berkontribusi dalam upaya penurunan angka stunting dan mewujudkan masyarakat Pinrang yang sehat dan sejahtera. (rsd/dks)
Komentar Terbaru