Pinrang – Dalam upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat, Dinas Kesehatan Kabupaten Pinrang memfasilitasi kegiatan pelatihan skrining dan tata laksana gangguan pendengaran dan ketulian. Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini, (14-16/11/2024) di Hotel M diikuti oleh para tenaga kesehatan dari berbagai puskesmas di wilayah tersebut.

Pelatihan ini merupakan bagian dari proyek Strengthening of Primary Healthcare in Indonesia (SOPHI) yang bertujuan untuk memperkuat layanan kesehatan primer di Indonesia. Dengan menghadirkan narasumber ahli dari Perhimpunan Ahli THT Bedah Kepala Leher Indonesia (PERHATI-KL) yaitu dr. Trining Diah, Sp.THTBKL, Subsp, NO(K), M.Kes dan dr. Sitti Ruhaidah,Sp.THTBKL, para peserta diharapkan dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang memadai dalam mendeteksi dini dan menangani berbagai masalah kesehatan pendengaran.

Setelah mendapatkan materi teori, pada hari kedua dan ketiga pelatihan, para peserta akan langsung mempraktikkan ilmu yang telah diperoleh di RSU Lasinrang. Praktik langsung ini bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan diri dan kemampuan para tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanan kesehatan pendengaran yang berkualitas kepada masyarakat.

Kepala Dinas Kesehatan Pinrang, drg. Dyah Puspita Dewi, M.Kes, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah penting dalam mewujudkan Indonesia sehat. Dengan peningkatan kualitas pelayanan kesehatan pendengaran di tingkat puskesmas, diharapkan dapat mengurangi angka penderita gangguan pendengaran dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.